Padabidang keuangan perusahaan, anda dapat meniti karir menjadi manajer keuangan (financial manajer). Manajer keuangan adalah orang bertanggung jawab terhadap pembuatan keputusan keuangan perusahaan (pendanaan dan investasi).
Kamu tertarik bekerja di bidang keuangan? Sama seperti profesi lainnya, tentu kamu harus memiliki beberapa skill khusus untuk mendukung kesuksesanmu di bidang keuangan. Selain akuntan, bidang keuangan bisa mengantar kamu ke jenjang karier lain seperti menjadi; Chief Financial Officer CFO CPA atau Akuntan Publik Bersertifikat Spesialis Hutang Spesialis Piutang, dan Staf Pembukuan Makanya, yuk, simak pembahasan soft skill dan hard skill yang wajib kamu miliki untuk bekerja di bidang keuangan! Hard Skill di Bidang Keuangan © 1. Akuntansi Bekerja di bidang keuangan tidak akan jauh-jauh dari pengetahuan dan pemahaman yang kuat tentang peraturan akuntansi. Perusahaan memerlukan karyawan dengan kemampuan dan pengetahuan terkait mencatat transaksi akuntansi memahami dan mendiskusikan laporan keuangan untuk memberikan nasihat keuangan yang baik untuk perusahaan 2. Pemahaman akan teknologi Pekerjaan di bidang keuangan sangat diuntungkan dengan kehadiran teknologi. Pekerjaan kamu jadi lebih mudah karena sudah memiliki rumus untuk menghitung, mencari, menyortir, dan memproses informasi yang dibutuhkan. Namun, menurut Indeed, karena teknologi terus berkembang, secara otomatis kamu harus mampu beradaptasi dan mengikuti perkembangan yang berlaku. Minimalnya, kamu harus mengetahui cara mengoperasikan spreadsheet yang akan digunakan sehari-hari. 3. Analisis risiko © Kemampuan untuk menganalisis dan mengidentifikasi risiko keuangan berdasarkan data keuangan perusahaan bisa membantu kamu mengambil keputusan bisnis berdasarkan kemungkinan risiko. Skill ini perlu dimiliki jika kamu tertarik untuk menjadi seorang financial risk analyst yang membantu proses manajemen risiko suatu organisasi. 4. Memahami standar GAAP dan IFRS Dilansir dari Harvard Business School, Generally Accepted Accounting Principles GAAP dan International Financial Reporting Standards IFRS merupakan cara menganalisis, mencatat, dan mengelompokkan transaksi bisnis. Untuk memahami informasi yang ditemukan dalam laporan keuangan, kamu perlu mengetahui kedua standar akuntansi tersebut. Meski keduanya memiliki beberapa kesamaan, tetapi ada perbedaan dalam penentuan komponen neraca, laporan arus kas, revaluasi aset, dan penggunaan metode penilaian. Memahami kesamaan dan perbedaannya bisa membantu kamu untuk menentukan kapan masing-masing harus digunakan. 5. Menghitung return on investment ROI Kemampuan menghitung keuntungan atas investasi dapat membantu perusahaan memperkirakan hasil yang didapatkan saat menjalani suatu proyek, meluncurkan produk baru, atau bagaimana aktivitas bisnis dapat membawa keuntungan. Soft Skill di Bidang Keuangan © 1. Analytical thinking Melansir The Balance Career, analytical thinking adalah proses memeriksa hal-hal rinci untuk menemukan lebih banyak wawasan. Analytical thinking diperlukan dalam bidang keuangan untuk menganalisis situasi secara akurat, memahami cara kerja situasi, menafsirkannya, memberi kesimpulan, keputusan, atau respons yang bijaksana. Keterampilan ini mencakup kemampuan untuk menganalisis data keuangan dan pemecahan masalah. 2. Komunikasi tertulis dan verbal Bekerja di bidang keuangan tidak jauh dari membuat laporan keuangan dan komunikasi antar divisi. Kemampuan berkomunikasi yang baik dapat meningkatkan kepercayaan perusahaan kepada kamu. 3. Persuasif Sebagai orang yang mengetahui bagaimana kondisi keuangan perusahaan, ada kalanya kamu berada di posisi untuk meyakinkan rekan kerja atau atasan supaya mengambil keputusan keuangan yang tepat. Tidak sebatas meyakinkan, kamu juga harus memberi bukti faktual yang mendukung saran kamu. 4. Membuat keputusan Dalam menjalani peran yang lebih tinggi, contohnya sebagai seorang manajer atau eksekutif, kamu diharapkan bisa mengambil keputusan sulit untuk menjaga keuangan perusahaan tetap stabil. Keputusan ini termasuk pemotongan anggaran, penutupan cabang, atau pilihan investasi yang berpotensi menguntungkan atau justru merugikan perusahaan. 5. Mementingkan detail © Salah satu skill bidang keuangan yang tidak boleh terlewatkan adalah detail-oriented. Sebagian besar pekerjaan di bidang keuangan adalah memasukkan, menganalisis, dan menghitung data keuangan perusahaan sehingga diperlukan keterampilan untuk mengidentifikasi perbedaan yang terdapat dan mengidentifikasi letak kesalahan dalam perhitungan tersebut. Itulah 10 skill bidang keuangan yang wajib dimiliki jika kamu tertarik untuk bekerja di industri keuangan. Kalau kamu merasa masih belum menguasai beberapa skill bidang keuangan di atas, tak perlu khawatir. Glints masih ada artikel terkait lainnya untuk membantu memahami cara untuk menguasai masing-masing di atas. Yuk, klik di sini untuk temukan dan baca artikel-artikelnya sekarang juga! Finance Skills Definition and Examples Important Financial Skills That Employers Value 8 Financial Accounting Skills For Business Success Beberapanegara tidak menawarkan pertanggungan wajib hingga usia 40 tahun atau lebih, jadi Anda akan membutuhkan pertanggungan yang lebih komprehensif di tahun-tahun berikutnya. Pastikan juga Anda aman dari penyakit wanita seperti kanker serviks. Perencanaan properti; Perencanaan properti adalah bidang perencanaan keuangan yang paling diabaikan. Ilustrasi peluang karir di bidang keuangan bergaji tinggi. Photos by istockphoto Dalam dunia kerja, salah satu lowongan yang paling menjanjikan adalah di sektor keuangan. Bagaimana tidak, peluang karir di bidang keuangan ini menawarkan gaji yang cukup tinggi. Besar kecilnya nilai gaji yang diterima tentunya sesuai dengan tingkat kesulitan pekerjaan. Jika Anda memiliki latar belakang pendidikan di bidang keuangan, berikut ini lima opsi karir yang berpeluang mendapat gaji 1. Manajer Keuangan Karir di bidang manajemen keuangan menjadi salah satu pekerjaan dengan gaji yang tinggi. Di negara-negara Eropa dan Amerika Serikat, rata-rata profesi sebagai manajer keuangan akan memperoleh gaji tahunan sebesar $ Tugas yang harus dilakukan oleh seorang manajer keuangan diantaranya adalah Bertanggung jawab atas kesehatan keuangan milik perusahaan. Mengawasi keuangan perusahaan dan/atau pimpinan. Membuat laporan keuangan, laporan arus kas, dan proyeksi komunikator yang baik dan memastikan orang lain di perusahaan memahami laporan keuangan yang kompleks. Memastikan setiap data sesuai dengan hukum dan peraturan. Membuat strategi pertumbuhan dan tujuan jangka panjang perusahaan. 2. Ekonom Profesi di bidang keuangan sebagai ekonom atau ahli ekonomi juga merupakan salah satu pekerjaan di sektor keuangan dengan gaji yang terbaik. Jika kamu memilih profesi ini, potensi gaji yang diterima per tahun antara$ hingga $ Umumnya, profesi sebagai ekonom ini bisa bekerja di beberapa lembaga seperti lembaga pemerintah, lembaga pendidikan, dan Tugas seorang ekonom diantaranya adalah menganalisis data, memantau tren ekonomi, memprediksi tren masa depan, dan membuat keputusan. Kemudian, hasil dari analisis tersebut dipresentasikan ke lembaga terkait. 3. Aktuaris Peluang karir di bidang keuangan yang menjanjikan bayaran tinggi berikutnya adalah sebagai aktuaris dengan penghasilan rata-rata per tahun bisa mencapai $ Profesi aktuaris ini biasanya berada di perusahaan asuransi, perusahaan investasi, perbankan, dan Tugas yang harus dikerjakan adalah mempelajari risiko dan biaya keuangan potensial atau menganalisa konsekuensi finansial dari risiko. Hasilnya kemudian dipresentasikan dan direkomendasikan ke perusahaan tempat mereka bekerja serta memberi keyakinan tentang kesehatan keputusan Baca Juga Gen Z Wajib Tahu! Ini 5 Jurusan yang Memiliki Prospek Gaji Tinggi 4. Direktur Pajak Gaji bidang keuangan tertinggi berikutnya jatuh kepada profesi sebagai direktur pajak. Seorang direktur pajak mampu meraih penghasilan per tahun rata-rata mencapai $ Tugas yang harus diselesaikan adalah mengawasi kepatuhan pajak membuat strategi perpajakan, dan akuntansi pajak untuk suatu organisasi 5. Ahli Statistik Di sektor keuangan, profesi sebagai ahli statistik juga menjadi salah satu pekerjaan yang mendapat gaji tinggi. Namun untuk bisa memegang jabatan tersebut di dunia kerja, kamu harus memiliki gelar master dalam statistik. Gaji per tahun rata-rata yang diterima seorang ahli statistik mencapai $ Beberapa bidang yang membutuhkan tenaga seorang ahli statistik diantaranya adalah bidang keuangan, olahraga, lingkungan, keselamatan publik, dan lain-lain. Tugas yang diemban oleh seseorang yang berprofesi sebagai ahli statistik diantaranya adalah Mengumpulkan, melakukan analisis, dan menafsirkan data untuk mendukung keputusan bisnis dengan menggunakan metode statistik terapan teoritisMerancang suatu eksperimen, melakukan survei, dan jajak pendapat yang bisa membantu memandu keputusan. Hasil temuan ahli statistik digunakan untuk meningkatkan hasil layanan, produk, dan keputusan bisnis. Itulah kelima peluang karir di bidang keuangan dengan penawaran gaji yang tinggi. Kamu bisa memilih satu satu profesi tersebut sesuai dengan latar belakang pendidikan yang dimiliki. Meski sudah memiliki gaji tinggi, kamu tetap bisa raih sejuta peluang keuntungan dengan melakukan investasi di perusahaan investasi Amartha lho. Tidak hanya keuntungan berupa imbal hasil hingga 15% flat per tahun, tetapi juga keuntungan bagi mitra usaha yang didanai.

Berikutini adalah tanda-tanda Anda dibayar rendah oleh perusahaan: Tanggung Jawab Anda Meningkat, Namun Gaji Anda Tidak Ikut Meningkat. Guys, ini adalah salah satu tanda Anda dibayar murah. Well, mungkin Anda pernah mendengar istilah pangkat Jendral gaji Kopral. Yah beginilah kira-kira fakta kalau Anda merasa digaji rendah oleh perusahaan.

Bidang manajemen di perguruan tinggi tidak pernah surut peminat karena banyaknya prospek kerja yang selalu terbuka lebar, khususnya untuk jurusan manajemen keuangan. Bagaimana tidak, manajemen keuangan yang baik adalah aspek penting bagi perusahaan apapun agar tetap bisa berjalan dengan lancar. Lalu, apa saja, ya, profesi yang bisa digeluti dari jurusan ini? Yuk, ketahui 15 diantaranya! Prospek Kerja Manajemen Keuangan 1. Manajer keuangan Salah satu prospek kerja manajemen keuangan yang paling menggiurkan adalah menjadi seorang manajer keuangan. Semua perusahaan tentu saja membutuhkan sistem manajemen keuangan yang baik agar bisa berjalan dengan lancar. Berbekal pengetahuan yang sudah didapat di bangku kuliah tentang manajemen keuangan, kamu bisa menangani penyusunan perencanaan umum keuangan perusahaan agar pemasukan dan pengeluarannya lancar. Untuk bisa melakukan hal ini, sebagai seorang manajer keuangan kamu harus memiliki kemampuan analisis dan evaluasi yang baik. Tidak hanya bergelut di divisi finansial, seorang manajemen keuangan juga harus bekerja sama dengan manajer lainnya untuk mencegah kerugian perusahaan khususnya dari aspek keuangan. 2. Account officer Lulusan manajemen keuangan akan sangat cocok bekerja di prospek karier yang satu ini. Pasalnya, tanggung jawab account officer sangat banyak melibatkan analisis informasi finansial, survei pasar, membuat laporan finansial, dan masih banyak lagi. Keahlian lulusan manajemen keuangan yang sudah dipelajari di perkuliahan akan sangat membantumu menjadi account officer yang mahir di kantor. Kemungkinan besar, kamu akan bekerja di bank untuk posisi ini. 3. Konsultan keuangan © Menjadi seorang konsultan keuangan adalah prospek kerja jurusan manajemen keuangan yang tak kalah menarik. Konsultan keuangan biasanya bekerja untuk memberikan saran mengenai keuangan berdasarkan kebutuhan dan tujuan dari klien. Secara singkat, seorang konsultan keuangan bertanggung jawab untuk membangun dan mempertahankan kekayaan klien. Hal ini dapat dilakukan dengan perencanaan finansial dan pembuatan keputusan-keputusan terkait keuangan yang tepat. Biasanya, seorang konsultan keuangan dibutuhkan sebelum seseorang membeli atau menjual investasi seperti saham. Hal ini penting karena risikonya tinggi dan dibutuhkan pemahaman yang baik mengenai keuangan dan segala aspek terkait agar tidak mengalami kerugian. Untuk menjadi seorang konsultan keuangan, lulusan jurusan manajemen keuangan perlu mendapatkan sertifikasi seperti Chartered Financial Consultant ChFC. 4. Auditor Auditor adalah profesi yang bekerja sebagai pengendali internal sebuah perusahaan. Jika menjadi auditor adalah cita-citamu, kamu akan banyak berperan dalam pencegahan kecurangan khususnya yang terkait finansial. Seorang auditor banyak bekerja dengan dokumen-dokumen laporan keuangan. Dengan menganalisis dokumen-dokumen tersebut, kamu harus dapat memastikan bahwa aktivitas keuangan perusahaan bebas dari kecurangan, seperti korupsi, penggelapan uang, dan lain-lain. Sebagai auditor, kamu berkesempatan untuk kerja di kantor akuntan publik KAP, lho! 5. Akuntan © Menjadi akuntan juga merupakan salah satu prospek kerja jurusan manajemen keuangan, lho. Sebagai lulusan manajemen keuangan, kamu bisa bekerja jadi akuntan perusahaan, akuntan publik, maupun akuntan pemerintah. Selain gajinya yang menjanjikan, CNBC Indonesia juga menyatakan bahwa pekerjaan di bidang akuntansi cukup besar kebutuhannya di berbagai perusahaan. Tugas profesi ini adalah untuk membuat laporan keuangan dan perpajakan, mengatur administrasi keuangan, menyusun anggaran pemasukan dan pengeluaran, serta memproses gaji karyawan. Tertarik dengan pekerjaan ini? Yuk, simak tugas, skill, hingga prospeknya di sini! 6. Pegawai asuransi Dengan ilmu perencanaan dan pengelolaan keuangan, kamu juga bisa bekerja di perusahaan asuransi. Eits, jangan remehkan pekerjaan yang satu ini. Menjadi pegawai atau agen asuransi tidak mudah, lho. Bahkan, jika ingin menjadi agen asuransi yang andal, kamu perlu mengambil beberapa sertifikasi tambahan, seperti Ahli Asuransi Kerugian AAIK, Ajun Ahli Asuransi Jiwa AAAIJ, Certificate Indonesia Insurance Brokers CIIB, dan lainnya. Pasalnya, agen asuransi tak hanya menawarkan produk asuransi kepada calon konsumen. Akan tetapi, agen asuransi juga harus cermat dalam proses pembuatan kesepakatan jaminan dengan konsumen, pencairan asuransi, dan lain-lain. Kamu bisa melihat lebih jauh prospek kerja di perusahaan asuransi di artikel ini. 7. Dosen © Tentu saja, sebagai lulusan manajemen keuangan, kamu juga mempunyai kesempatan untuk menjadi tenaga pendidik atau dosen setelah menempuh pendidikan S2 bahkan hingga S3. Selain membagikan ilmu manajemen keuangan dan melakukan tanggung jawab sebagai dosen lainnya, kamu pun bisa berinvestasi menggunakan pengetahuan yang dimiliki. Profesi ini cocok bagi individu yang senang mengajar dan berbagi serta mengembangkan bidang keilmuannya. Saat ini, jurusan manajemen dapat ditemukan di banyak universitas di Indonesia, baik universitas negeri dan swasta. Menurut Kontan, ada 5 universitas dengan jurusan bisnis dan manajemen terbaik yang bisa jadi tujuan kariermu di Indonesia, yaitu Universitas Gadjah Mada UGM Universitas Indonesia UI Institut Teknologi Bandung ITB Universitas Brawijaya UB Universitas Diponegoro Undip Universitas Padjadjaran Unpad 8. Pengusaha Tentu saja, seorang lulusan manajemen keuangan juga memiliki peluang menjadi seorang pengusaha. Pekerjaan ini memang tidak membutuhkan latar belakang pendidikan khusus, akan tetapi justru dengan keilmuan yang dimiliki, bisnis seorang lulusan manajemen keuangan bisa dikelola dengan baik. 9. Analis saham © Prospek kerja jurusan manajemen keuangan yang satu ini tidak berbeda jauh dengan konsultan keuangan, akan tetapi lebih berfokus pada saham dan hal-hal yang berkaitan. Seorang analis saham harus bisa membuat perkiraan fluktuasi pasar saham. Biasanya, analis saham direkrut oleh klien untuk memantau satu saham perusahaan spesifik tempat ia berinvestasi. Analis saham harus melakukan riset perusahaan, melakukan analisis keuangan, dan membuat model untuk memperkirakan performanya di waktu mendatang. 10. Manajer risiko Risk manager atau manajer risiko adalah sosok yang bertugas menganalisis risiko terkait sebuah perusahaan. Tentunya, salah satu risiko yang dapat berdampak besar adalah dari segi keuangan. Oleh karena itu, manajer risiko harus memiliki pengetahuan keuangan yang baik. Selain itu, ilmu manajemen pun akan sangat bermanfaat untuk posisi tersebut. Dengan pemahaman keuangan dan manajemen yang mumpuni, risk manager bisa mengidentifikasi, menganalisis, dan menyusun strategi untuk menghindari risiko perusahaan. Jadi, tak diragukan lagi lulusan manajemen keuangan adalah kandidat yang sangat cocok untuk berkarier di prospek yang satu ini. 11. Aktuaris © Melansir The Balance Career, berprofesi sebagai aktuaris juga bisa menjadi prospek kerja yang menjanjikan untuk lulusan manajemen keuangan. Sebagai seorang aktuaris, kamu akan bekerja di perusahaan bidang keuangan seperti asuransi, bank, hingga firma akuntansi. Seorang aktuaris akan mengaplikasikan beberapa ilmu seperti matematika, probabilitas, dan statistika sekaligus. Hal tersebut dilakukan untuk memberikan informasi statistik ke pihak terkait seperti eksekutif perusahaan, pemegang saham, klien, hingga pejabat pemerintah untuk membantu mereka membuat keputusan. 12. Financial analyst Menurut TopMBA, kamu juga bisa menjadi seorang financial analyst sebagai prospek kerja apabila telah lulus dari jurusan manajemen keuangan. Sebagai seorang financial analyst, kamu akan memberi beragam rekomendasi yang dapat membantu perusahaan dalam membuat keputusan untuk perkembangan bisnisnya. Seorang financial analyst juga wajib memberi rekomendasi transaksi yang dapat mendukung perkembangan bisnis perusahaan, seperti membeli atau menjual saham perusahaan berdasarkan kinerja dan prospeknya. Adapun rekomendasi yang kamu buat berdasarkan penelitian terhadap kondisi dan tren pasar, status keuangan perusahaan, hingga kondisi ekonomi mikro serta makro. 13. Analis kredit © Sebagai analis kredit, kamu akan bertanggung jawab untuk mengevaluasi keadaan finansial peminjam dan menilai risiko yang dapat terjadi ketika pinjaman diberikan. Dalam profesi ini, kamu akan menilai kelayakan kondisi keuangan seseorang dengan menginterpretasi data dan catatan keuangannya. Tidak hanya itu, kamu juga perlu mengecek kebenaran dari informasi keuangan yang diberikan oleh peminjam. Sehingga, dalam profesi ini kemampuan berkomunikasi dan menganalisis penting dimiliki. Hal tersebut dapat membantumu dalam mendapatkan informasi dari klien serta menyampaikan hasil analisismu ke rekan kerja. 14. Analis budget Menjadi analis budget juga bisa menjadi salah satu prospek kerja lulusan manajemen keuangan. Seorang analis budget akan mengaplikasikan dasar-dasar keuangan ke proyek dan proposal yang terdapat dalam sektor bisnis, pendidikan, pemerintah, hingga non-profit. Seperti namanya, analis budget akan menganalisis budget serta mengevaluasi dampak finansial dari usaha yang dilakukan. Baik itu usaha yang saat ini sedang berjalan atau memulai usaha baru. 15. Chief financial officer CFO © Prospek kerja jurusan manajemen keuangan selanjutnya adalah chief financial officer atau CFO. Sebagai CFO, kamu akan berperan sebagai pimpinan perusahaan yang bertanggung jawab terhadap segala hal di bidang keuangan. Hal tersebut mulai dari perencanaan, pencatatan, hingga administrasi keuangan. Namun, tugas utamamu adalah membuat perencanaan keuangan dan bertanggung jawab terhadap cash flow perusahaan. Seorang CFO juga perlu menganalisis kekuatan finansial perusahaan supaya menjadi kebijakan perusahaan di lain waktu. Cukup banyak, ya, prospek kerja jurusan manajemen keuangan? Jadi, jangan khawatir jika bidang ini merupakan bidang yang sedang atau akan kamu tempuh. Nah, selain penjelasan di atas, kamu bisa mendapatkan informasi lainnya yang serupa dengan membaca beragam artikel kanal Prospek Karier di Glints Blog. Di sana, Glints sudah menyiapkan beragam penjelasan seputar profesi lainnya yang bisa jadi pilihan kariermu. Tertarik? Yuk, baca kumpulan artikelnya di sini sekarang! Gratis! Bergaji Rp 3 M, Ini Daftar Gaji di Bidang Keuangan RI 5 Universitas yang Memiliki Jurusan Bisnis dan Manajemen Terbaik di Indonesia Best Jobs for Graduates With a Finance Degree 7 Careers You Can Do with a Finance Degree Other Than Banking
Layakdikatakan bahwa gaji yang paling rendah adalah orang-orang yang bekerja dengan klien publik dan individu dalam Litigasi Perdata, Peradilan Pidana, dan Cedera Pribadi.
– Saat pandemi Covid-19, keahlian mengatur uang pun menjadi salah satu literasi yang penting untuk pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Pada Agustus 2020, Menteri Riset dan Teknologi sekaligus Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional Bambang Brodjonegoro menyayangkan rendahnya tingkat literasi keuangan di Tanah mengatakan hal tersebut berdasarkan data dari survei Otoritas Jasa Keuangan OJK pada 2019 yang menunjukkan tingkat literasi keuangan di Indonesia baru sampai 38 persen. Baca juga 7 Rekomendasi Film Sesuai Jurusan untuk Temani Libur di Rumah Selain tingkat literasi keuangan Indonesia masih rendah, Quacquarelli Symonds QS World University Rankings pun meluncurkan daftar jurusan dan peluang karier yang paling banyak dicari pada turunan program studi prodi keuangan dan perbankan seperti jurusan akuntasi serta bisnis masuk ke dalam daftar tersebut. Untuk menguasai literasi keuangan untuk pintar mengatur uang, siswa dapat mempertimbangkan untuk masuk ke prodi keuangan dan perbankan. Prodi yang selalu dibutuhkan Dalam program studi keuangan dan perbankan, mahasiswa akan mempelajari ilmu terkait keuangan, khususnya pengelolaan keuangan di sektor perbankan. Melansir mahasiswa prodi ini dapat mempelajari operasional perbankan, baik bank konvensional maupun syariah, seperti tugas frontliner maupun backoffice. Contoh tugas frontliner adalah teller dan customer services sedangkan kerja backoffice seperti administrasi, akuntansi, serta audit. Pada bidang keuangan, mahasiswa akan belajar bagaimana melihat kesempatan untuk melakukan investasi.
Perusahaan bekerja di bawah tekanan yang terus meningkat, yang berarti bahwa pasar kerja menjadi jauh lebih kompetitif. Memang tak bisa dipungkiri bahwa persaingan untuk mendapat posisi di bidang keuangan cukup ketat. Maka, tentu tidak mudah untuk dapat masuk ke tahap wawancara kerja. Namun, bila Anda mendapat undangan melakukan interview kerja di bidang keuangan,
Skip to content Produk Zahir AccountingZahir ERPZahir HRZahir POSPOSXPOS RestoDagang & DistribusiRitelKontraktorJasaResto & Coffee ShopTravelManufakturNirlabaMinimarketAkuntansiBisnisKeuanganMarketingLainnya Tips & TrikMarketingEtos KerjaProfesi & KarirEkonomiEntrepreneurshipCoba Zahir, Gratis 6 Peluang Karir di Bidang Akuntansi Paling Menjanjikan Home » 6 Peluang Karir di Bidang Akuntansi Paling Menjanjikan 6 Peluang Karir di Bidang Akuntansi Paling Menjanjikan Anda Lulusan Akuntansi? Inilah peluang karir bagi lulusan akuntansi yang menjanjikan untuk masa depan Anda. Setiap orang yang telah lulus dengan pendidikannya pasti akan mencari sebuah pekerjaan. Sebab itulah salah satu alasan mengapa setiap orang mengejar pendidikan setinggi–tingginya. Begitu juga dengan lulusan akuntansi atau accounting. Seseorang yang menjadi lulusan accounting pasti ingin menjadi seorang akuntan di masa depan. Apalagi peluang karir lulusan jurusan akuntansi, baik saat ini maupun masa yang akan datang, tetap memiliki prospek yang menggiurkan. Lalu, bagaimana detail prospek pekerjaan dan gaji yang akan didapatkan saat berkarir di bidang akuntansi? Mari simak penjelasan berikut ini! Mengapa Memilih Jurusan Akuntansi?Daftar Isi1 Mengapa Memilih Jurusan Akuntansi?2 Keuntungan Menjadi Lulusan 1. Peluang Karir yang Bervariasi di Bidang 2. Kesempatan Berkarir di Hampir Semua 3. Potensi Untuk Selalu Mengembangkan Diri3 Prospek Kerja Lulusan 1. Profesi 2. Profesi Internal 3. Profesi Akuntan 4. Akuntan 5. Akuntan 6. Akuntan Pendidik4 Kisaran Gaji 1. Entry 2. Early 3. Mid 4. Late Career5 Tugas Seorang Akuntan6 Related posts Akuntansi merupakan salah satu jurusan terfavorit dan paling populer bagi siapa pun yang memiliki cita-cita berkarir di bidang keuangan dan manajemen bisnis. Ketika Anda akhirnya memutuskan memilih jurusan akuntansi maka itu artinya Anda sudah mengambil langkah awal yang sangat tepat untuk menekuni profesi ini. Jurusan akuntansi adalah bidang keilmuan yang mempelajari seluk beluk manajemen keuangan yang akan melahirkan keterampilan yang mumpuni dan dibutuhkan untuk berkarir di bidang akuntansi. Mengapa jurusan akuntansi patut menjadi pilihan bagi Anda? Terdapat 3 tiga alasan utama yang menjawab pertanyaan tersebut, yaitu Memperoleh kemampuan dasar untuk berkarir di bidang akuntansi dan manajemen bisnis. Potensi gaji yang kompetitif dan menggiurkan setelah lulus. Lulusan akuntansi umumnya memiliki profesi yang prestisius. Lalu, adakah keuntungan lain setelah menjadi lulusan jurusan akuntansi? Keuntungan Menjadi Lulusan Akuntansi Kepopuleran jurusan akuntansi di kalangan pelajar dan profesional tentu saja bukan tanpa alasan. Setidaknya ada 3 tiga keuntungan yang dapat diperoleh ketika mendalami ilmu akuntansi di bangku perkuliahan dan menjadi lulusan dari jurusan ini. 1. Peluang Karir yang Bervariasi di Bidang Akuntansi Seseorang yang memiliki gelar sebagai lulusan akuntansi memiliki kesempatan untuk memilih peran dalam berkarir. Ada begitu banyak pekerjaan yang membutuhkan skill yang dimiliki oleh lulusan akuntansi. Pekerjaan yang cukup populer di kalangan lulusan akuntansi mulai dari auditor internal, akuntan, staf perpajakan, dan lain sebagainya. Namun tak hanya itu, menjadi lulusan akuntansi yang tentu saja telah memperoleh keterampilan semasa perkuliahan akan memiliki jenjang karir yang dinamis. Selain itu terdapat banyak opsi mulai dari staf akuntan kemudian menuju posisi penting seperti manajer keuangan, hingga Chief Financial Officer CFO, atau bahkan Chief Executive Officer CEO. 2. Kesempatan Berkarir di Hampir Semua Industri Karena akuntansi menjadi pilar dalam manajemen sebuah bisnis, maka tak heran jika pekerjaan bagi lulusan akuntansi selalu ada di hampir seluruh industri atau perusahaan yang bergerak di bidang apa pun. Masa studi yang memakan waktu bertahun-tahun tentu saja telah mengasah kemampuan dan pemahaman yang mendalam mengenai seni mengelola keuangan perusahaan. Bahkan tak hanya itu, selama masa perkuliahan, banyak pengetahuan di luar akuntansi yang ternyata dibutuhkan oleh berbagai jenis industri. Mulai dari mempelajari pembuatan laporan keuangan, ekonomi mikro dan makro, hukum bisnis dan perpajakan, hingga ilmu tentang perbankan. Maka tak heran, jika keberadaan seorang lulusan akuntansi dalam industri adalah suatu kewajiban. 3. Potensi Untuk Selalu Mengembangkan Diri Pekerjaan di bidang akuntansi selalu menuntut Anda untuk terus belajar. Hal ini karena peran vital yang Anda duduki dalam divisi akuntansi maupun manajemen perusahaan penuh dengan tantangan yang akan membuat Anda terus berkembang. Umumnya, dalam mengikuti ritme ini maka Anda bisa mengikuti berbagai kursus, sertifikasi, hingga melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi. Ketika Anda telah memiliki gelar baru dari berbagai aktivitas belajar yang Anda ikuti, maka Anda juga kemungkinan besar memiliki jenjang karir yang lebih baik. Prospek Kerja Lulusan Akuntansi Profesi seseorang yang bergelut di bidang akuntansi memang sangat menjanjikan, sebab accounting dibutuhkan oleh semua perusahaan di berbagai bidang. Baik itu, perusahaan tekstil, perusahaan obat–obatan, perusahaan jasa, bahkan apa pun itu jenis perusahaannya. Akuntansi atau accounting dianggap sebagai “nyawanya” perusahaan. Besar ataupun kecil sebuah perusahaan pasti akan membutuhkan accounting sebagai administrasi perusahaannya, tapi dengan takaran yang berbeda. Terkait dengan prospek lulusan akuntansi, berikut ini merupakan 6 pilihan karir di bidang akuntansi yang sangat menjanjikan, yaitu 1. Profesi Akuntan Seorang akuntan memiliki tugas dan tanggung jawab atas setiap laporan keuangan atau financial statement dalam perusahaan tersebut. Sehingga peran akuntan sangat dibutuhkan perusahaan terutama perusahaan yang sudah besar. Sebab itulah seorang akuntan sangat berguna bagi sebuah perusahaan. Transparansi keluar masuknya keuangan di sebuah perusahaan tergantung kepada akuntan di perusahaan tersebut. Selain itu juga, catatan keuangan yang dilakukan akuntan adalah sebagai bahan dasar kebijakan dalam pembuatan keputusan bagi perusahaan. Untuk mengetahui apakah perusahaan tersebut mengalami keuntungan atau kerugian juga diatur oleh akuntan di sebuah perusahaan. 2. Profesi Internal Auditor Internal auditor bertugas untuk memastikan apakah hasil pencatatan laporan keuangan memang sudah sesuai dengan aslinya atau tidak. Sehingga kecurangan-kecurangan di sebuah perusahaan tidak akan terjadi. Atau istilah gampangnya adalah internal auditor bertugas untuk mengawasi laporan keuangan. Selain itu juga internal auditor bertugas untuk memastikan apakah manajemen perusahaan sudah melakukan tugas dan fungsinya dengan efisien. Jangan sampai manajemen perusahaan tidak bekerja dengan baik atau kata kasarnya memakan gaji buta. Itulah tugas dari internal auditor bagi sebuah perusahaan. 3. Profesi Akuntan Publik Kebalikan dari pekerjaan internal auditor, akuntan publik bertugas untuk mengaudit laporan keuangan atau financial statement sebab mereka adalah pihak independen dari luar perusahaan. 4. Akuntan Pajak Akuntan pajak bertugas untuk menghitung nilai pajak di suatu perusahaan. Tidak hanya itu, akuntan pajak juga menganalisis dan memberikan saran kepada manajemen perusahaan agar pajak yang dibayarkan oleh perusahaan dapat dibayar dengan biaya seminim mungkin. Namun, dengan catatan tetap tidak melanggar aturan-aturan ketetapan pajak. 5. Akuntan Pemerintah Akuntan pemerintah adalah akuntan yang bekerja di pemerintahan. Akuntan pemerintah memiliki tugas yaitu menyusun laporan keuangan pemerintah. Akuntan pemerintah juga bertugas untuk mengaudit instansi-instansi yang ada di pemerintahan di berbagai tingkat seperti tingkat pemerintahan maupun daerah. Akuntan pemerintah memakai sudut pandang aturan-aturan atau ketetapan yang sudah berlaku di pemerintahan. Bukan memandang untung rugi. 6. Akuntan Pendidik Prospek pekerjaan yang terakhir adalah akuntan pendidik. Akuntan pendidik atau biasa dikenal dengan guru atau dosen mata pelajar atau mata kuliah akuntansi atau pengajar akuntansi bertugas untuk memberikan materi akuntansi kepada siswa ataupun mahasiswa baik di dalam maupun di luar kelas. Namun, akuntan pendidik juga bisa bekerja sebagai pendidik di lembaga riset atau penelitian yang secara khusus mempelajari masalah atau isu yang terjadi di dalam masyarakat. Selain itu, akuntan pendidik juga bisa menjadi konsultan atau pemateri di setiap acara-acara yang berhubungan dengan akuntansi. Kisaran Gaji Akuntan Pekerjaan di bidang akuntansi dengan gaji tinggi sudah menjadi rahasia umum, terutama bila berprofesi sebagai seorang akuntan. Berdasarkan laporan data dari laman Payscale, rata-rata gaji yang didapatkan oleh seorang akuntan di Indonesia adalah per tahun. Wow…angka yang terbilang fantastis, bukan? Masih dari laman yang sama, gaji lulusan akuntansi yang berprofesi sebagai akuntan menyesuaikan dengan kualifikasi yang dimiliki, terutama pengalaman kerja. 1. Entry Level Pengalaman kerja kurang dari satu tahun per tahun. 2. Early Career Pengalaman 1 hingga 4 tahun per tahun. 3. Mid Career Pengalaman 5 sampai 9 tahun per tahun. 4. Late Career Pengalaman di atas 10 tahun per tahun. Tugas Seorang Akuntan Seorang akuntan memiliki tugas untuk melakukan perhitungan keuangan perusahaan. Beberapa aktivitas yang menjadi tanggung jawab akuntan adalah Membuat laporan penjualan dan arus kas Mengelola gaji seluruh SDM perusahaan Menjaga neraca Mengelola anggaran Mengajukan pajak untuk perusahaan Meninjau laporan keuangan yang sudah ada untuk pengambilan sebuah keputusan Gelar sarjana ataupun lulusan di bidang akuntansi merupakan syarat utama untuk menduduki posisi ini. Pemahaman ilmu pengetahuan dan pengalaman dalam bidang akuntansi akan berperan penting ketika hendak menggeluti profesi sebagai seorang akuntan. Selain itu, pengetahuan tentang software akuntansi sangat dibutuhkan. Untuk mendalami teknologi yang berhubungan dengan keuangan seperti aplikasi akuntansi, Anda bisa mengikuti sertifikasi dari Zahir. Zahir Sertification Program bisa menjadi referensi bagi Anda untuk melamar pekerjaan dan memperbesar peluang karir di bidang akuntansi. Hal ini tidak terlepas dari fakta bahwa saat ini banyak perusahaan yang lebih mengutamakan karyawan baru yang sudah memiliki kemampuan mengoperasikan aplikasi akuntansi dan tersertifikasi. Sertifikasi Zahir juga telah diakui dan memiliki nilai lebih yang mengesankan karena Zahir merupakan perusahaan software akuntansi terbaik dan terpopuler di Indonesia. Kesimpulan Memilih jurusan akuntansi merupakan langkah awal yang tepat bagi Anda yang memiliki cita-cita berkarir di bidang keuangan. Ada beberapa prospek atau lowongan kerja yang bisa anda dapatkan jika Anda adalah seorang lulusan akuntansi. Mulai dari menjadi seorang akuntan hingga internal auditor. Rata-rata gaji seorang akuntan pemula dengan pengalaman kurang dari satu tahun bisa mencapai Rp78 juta. Lebih dari itu, jika Anda memiliki kualifikasi dan keterampilan yang handal, maka jenjang karir Anda akan jauh lebih cepat. Posisi yang akan Anda peroleh pun akan semakin tinggi, begitu pula dengan gaji yang akan didapatkan. Seorang akuntan profesional dengan pengalaman lebih dari 10 tahun bisa memperoleh gaji rata-rata Rp360 juta per tahun. Hal ini karena tugas yang dikerjakan oleh akuntan begitu krusial dan berhubungan erat dengan kemajuan sebuah perusahaan. Itulah beberapa prospek atau lowongan kerja yang bisa anda dapatkan jika anda adalah seorang lulusan akuntansi. Untuk anda yang masih berencana mengambil jurusan akuntansi, sebaiknya pikirkan secara matang apakah anda memiliki passion di bidang ini. Karena sekarang, banyak sekali orang yang hanya memilih jurusan sebagai ajang agar dikatakan “keren” atau mengambil jurusan yang kira-kira memiliki banyak pekerjaan. Jangan sampai anda keliru nantinya lalu menyebabkan kuliah yang anda tempuh sangat lama. Untuk itu, kenali diri anda sekarang juga lalu persiapkan diri anda sebaik mungkin. Dengan pemaparan mengenai peluang karir di bidang akuntansi ini, tentunya bisa menjadi wawasan bagi Anda yang sedang berkuliah di jurusan akuntansi ataupun berencana untuk mengambil jurusan akuntansi di perkuliahan. Intinya prospek karir di bidang akuntansi jelas menjanjikan dan yang pasti keren. Related posts

Gajibesar ini tentu didapat dengan beban kerja yang juga berat, CFO bertugas mengurusi perencanaan keuangan, pencatatan, dan laporan keuangan perusahaan. 2. Manajer Keuangan dan Manajer Risiko. Tugas manajer keuangan cukup berat lantaran mereka bertanggung jawab atas keuangan perusahaan, hal vital dalam sebuah bisnis.

- Seiring dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi, permintaan akan tenaga kerja siap pakai di bidang ini pun ikut meningkat. Buat kamu yang berencana untuk berganti karier, inilah beberapa profesi yang paling menarik di dunia digital, menurut hasil survei yang dilakukan Practicum Indonesia. 1. Digital Marketing Seorang digital marketer adalah seseorang yang ruang lingkup kerjanya berhubungan dengan segala hal di bidang digital marketing. Seorang digital marketer bertanggung jawab atas branding produk yang dihasilkan oleh perusahaan. Ia juga bertugas untuk meningkatkan brand awareness, traffic web, serta visibilitas perusahaan. Baca Juga Diterpa Isu Hengkang dari PSG, Kylian Mbappe Bantah Gabung Real Madrid Bohong 2. Data Analyst/Scientist Seorang data analyst merupakan orang yang berperan dalam mengobservasi informasi perusahaan. Hasil dari analisis tersebut yang dibutuhkan oleh perusahaan sebagai bahan rujukan dalam mengambil langkah atau keputusan ke depannya 3. Website Developer Web developer bertugas membangun website yang responsif di berbagai perangkat. Artinya, tampilan dan fungsi tersebut harus kompatibel sesuai ukuran layar. Tampilan desain yang adaptif dengan berbagai macam device bisa meningkatkan user experience, sehingga ada peluang mendorong conversion. 4. IT Support Baca Juga Karier 5 Pemain Ini Hancur Setelah Gabung ke Real Madrid, Siapa Saja? Pada dasarnya, IT support adalah seorang teknisi di sebuah organisasi atau perusahaan yang bertanggung jawab untuk instalasi, evaluasi dan peningkatan terhadap tiga objek utama yaitu komputer, software, dan pengembangan sistem jaringan atau network system. 5. Software Developer Software developer adalah seorang yang mengembangkan dan memelihara perangkat lunak yang digunakan di berbagai komputer. Pekerjaan utamanya adalah mengembangkan berbagai komponen aplikasi yang sesuai dengan persyaratan yang diharapkan dari suatu produk. 6. Database Administrator Database administrator adalah seseorang yang bertugas untuk menyimpan dan melindungi data dengan menggunakan software. Data yang dilindungi bisa bermacam-macam, mulai dari data keuangan seseorang sampai juga riwayat transaksi pengiriman barang. 7. Product Manager Product manager adalah suatu profesi yang bertugas untuk melakukan pengembangan produk dan bertanggung jawab atas keberhasilan produk tersebut. Biasanya profesi ini bertugas untuk menemukan ide-ide yang berbeda dalam menciptakan suatu produk. 8. Network Engineering Network Engineer adalah nama sebuah pekerjaan yang mempunyai tugas untuk mengurusi jaringan komputer/telekomunikasi di sebuah organisasi. Network Engineer akan dianggap berhasil ketika jaringan yang dikelolanya dapat berfungsi baik, stabil, dapat diakses atau digunakan oleh user, dan mendukung tujuan organisasi 9. Cyber Security Cyber security merupakan upaya yang dilakukan untuk melindungi sistem komputer dari berbagai ancaman atau akses ilegal. Designer Dengan kata lain, UI designer adalah orang yang mendesain tampilan antarmuka sebuah aplikasi atau perangkat. Secara teknis, antarmuka yang terdapat dalam UI designer berkaitan dengan grafis, tata letak, dan aspek desain fisik dari sebuah aplikasi. Sementara UX designer adalah orang yang mendesain pengalaman pengguna. Tertarik dengan profesi-profesi di atas? Practicum Indonesia hadir dengan jawaban untuk membantu memenuhi kebutuhan pasar akan tenaga terampil siap kerja dengan menawarkan 3 kursus berdasarkan profesi, yakni Data Analyst, Data Scientist, serta Web Developer yang bisa diikuti melalui platform online bootcamp dengan pilihan bahasa Indonesia, serta para mentor ahli dari Indonesia dan Global. Menurut Herdian Mohammad, Regional Director Practicum, kurikulum di Practicum Indonesia sudah disesuaikan untuk lebih mudah dalam belajar digital dan teknologi. Dari mulai studi kasus yang digunakan dalam praktiknya, hingga pendampingan mentor yang berpengalaman untuk memastikan para muridnya mendapatkan dukungan penuh.

Qw3MFLi. 464 418 81 211 348 123 45 99 66

karir di bidang keuangan yang paling rendah adalah